ciber sulivan

Kamis, 24 Oktober 2013

makalah tentang lan

asalamualaikum wr.wb,,,
okehh kali ini saya akan bercerita sedikit tentang kehidupan,,hahaha,,,,
seiring waktu berlalu,,,akhirnya guru produktif saya memberi tugas untuk menyelesaikan makalah ini,,,dan akhir nya saya bisa menyelesaikan,,,aminnnn,,,,
namun pada artikel saya kali ini,,,posisi dan tata letak halaman sengaja saya acak,,hehe biar ada perubahan sedikit tentang pembuatan makalah ini,,,,
okehhhh cekidot
BAB I
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG
            Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer,printer dan peralatan lainnya yang terhubung dalam satukesatuan. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabelatau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetakpada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node.
Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua,puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.Tujuan dari jaringan komputer adalah untuk menghubungkan jaringan-jaringan yang ada dalam jaringan tersebut sehingga informasi dapat ditransfer dari satu lokasi kelokasi yang lain. Karena suatu perusahaan memiliki keinginan/ kebutuhan yang berbeda-beda maka terdapatberbagai cara jaringan terminal-terminal dapat dihubungkan.Struktur Geometric ini disebut dengan LAN Topologies.Terdapat enam Network Topologi yaitu :
-          Hybrid
-          Mesh
-          Ring
-          Bustree
Setiap topologi memiliki karakteristik yang berdeda-beda danmasing-masing juga memiliki keuntungan dan kerugian. Topologi tidak tergantung kepada medianya dan setiap topologi biasanyamenggunakan media sbb :

-          Coaxial cable
-          Optical cable,
-          Twisted pair
-          Wireless.






BAB II
PEMBAHASAN

  1. A.   MEMBANGUN JARINGAN LAN
  2. 1.     Pemasangan Kabel
Dalam penyambungan kabel pada konektor Rj-45 ada dua jenis model. Yang pertama dinamakan dengan jenis sambungan Crossover Cable yang kegunaanya untuk menghubungkan dua computer membentuk LAN tanpa melalui hub. Dan untuk menghubungkan antara hub ke sebuah hub lainnya.

Yang kedua dinamakan dengan jenis sambungan Straight-Through Cable yang dipakai untuk menghubungkan computer kesebuah hub.


Urutan penyambungan kabel UTPke konektor RJ-45 untuk metode straight cable.
Putih Orange 1 Putih Orange
Orange 2 Orange
Putih Hijau 3 Putih Hijau
Biru 4 Biru
Putih Biru 5 Putih Biru
Hijau 6 Hijau
Putih Coklat 7 Putih Coklat
Coklat 8 Coklat

Urutan Straigh dipakai untuk menghubungkan computer ke switch ata hub lainnya.



Untuk penyambungan kabel UTP ke konektor RJ-45 untuk metode Cross Cable , dengan urutan kabelnya.
Putih Orange 1 Putih Hijau
Orange 2 Hijau
Putih Hijau 3  
Biru 4 Biru
Putih Biru 5 Putih Biru
Hijau 6 Hijau
Putih Coklat 7 Putih Coklat
Coklat 8 Coklat


Cable Crossed digunakan untuk sambungan PC to PC dan Hub to Hub


IP Addres adalah alamat yang diberikan pada jaringan computer dan peralatan jaringan yang menggunakan protocol TCP/IP. IP address terdiri atas 32 bit angka biner yang dapat dituliskan sebagi empat kelompok angka decimal yang dipisahkan oleh tanda titik seperti 192.168.0.1.

IP address terdiri atas dua bagian yaitu network ID dan host ID, dimana networdk ID menentukan alamat jaringan computer, router, switch. Oleh sebab itu IP address. Memberikan alamat lengkap suatu host beserta alamat jaringan dimana host itu berada.

Kelas-kelas IP Address
Untuk mempermudah pemakalan, tergantung pada kebutuhan pemakal, IP address dibagi dalam tiga kelas seperti diperlihatkan pada gambar berikut :

IP address kelas A diberikan untuk  jaringan dengan jumlah host yang sangat  besar. Range IP  1.xxx.xxx.xxx. – 126.xxx.xxx.xxx., terdapat 16.777.214 (16 Juta)  IP address pada tiap kelas A.
            IP address kelas A diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Pada IP address kelas A, network ID ialah 8 bit pertama, sedangkan host ID ialah 24 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IP address kelas A, misalnya 113.46.5.6 ialah :
Network ID = 113
Host ID = 46.5.6
Sehingga IP address diatas berarti host nomor 46.5.6 padanetwork nomor 113.IP address kelas B biasanya dialokasikan untukjaringan berukuran sedang dan besar. Pada IP address kelasB, network ID ialah 16 bit pertama, sedangkan host ID ialah16 bit berikutnya. Dengan demikian, cara membaca IPaddress kelas B, misalnya 132.92.121.1Network ID = 132.92Host ID = 121.1Sehingga IP address di atas berarti host nomor 121.1pada network nomor 132.92. dengan panjang host ID 16 bit,network dengan IP address kelas B dapat menampung sekitar65000 host. Range IP 128.0.xxx.xxx – 191.155.xxx.xxx IP address kelas C awalnya digunakan untuk jaringanberukuran kecil (LAN). Host ID ialah 8 bit terakhir.
Dengankonfigurasi ini, _ias dibentuk sekitar 2 juta network denganmasing-masing network memiliki 256 IP address. Range IP192.0.0.xxx – 223.255.255.x.
Pengalokasian IP address padadasarnya ialah proses memilih network Id dan host ID yangtepat untuk suatu jaringan. Tepat atau tidaknya konfigurasiini tergantung dari tujuan yang hendak dicapai, yaitumengalokasikan IP address seefisien mungkin
B. SEJARAH JARINGAN LAN
Sejarah jaringan komputer bermula dari lahirnya konsep jaringan komputer pada tahun 1940-an di Amerika yang digagas oleh sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di laboratorium Bell dan group riset Universitas Harvard yang dipimpin profesor Howard Aiken.[3] Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan sebuah perangkat komputer yang harus dipakai bersama.[3] Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan kaidah antrian.
Kemudian ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai berkembang sampai terciptanya super komputer, maka sebuah komputer harus melayani beberapa tempat yang tersedia (terminal), untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System).
Pada tahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan program surat elektonik (email) yang dibuatnya setahun yang lalu untuk ARPANET.[5] Program tersebut begitu mudah untuk digunakan, sehingga langsung menjadi populer.[5] Pada tahun yang sama yaitu tahun 1972, ikon at (@) juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukan “at” atau “pada”.[5] Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan meluas ke luar Amerika Serikat.[5] Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet.[5] Pada tahun yang sama yaitu tahun 1973, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran International Network (Internet).[5] Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.[5] Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan surat elektronik dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern.[5] Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network.[5]
C. PERKEMBNGAN JARIUNGAN LAN
            Keunggulan ini berupa kemampuan menggabungkan berbagaimedia komunikasi dengan karakteristik yang berbeda-beda, fleksibel denganperkembangan jaringan, dapat merubah routing secara otomatis jika suaturute mengalami kegagalan, dsb. Misalnya, untuk dapat merubah routing  secara dinamis, dipilih mekanisme routing  yang ditentukan oleh kondisi jaringan dan elemen-elemen jaringan (router). Selain itu, proses routing  jugaharus dilakukan untuk setiap datagram, tidak hanya pada permulaanhubungan. Marilah kita perhatikan struktur header  dari protokol IP besertafungsinya masing-masing. Setiap protokol memiliki bit-bit ekstra diluar informasi/data yangdibawanya. Selain informasi, bit-bit ini juga berfungsi sebagai alat kontrol.Dari sisi efisiensi, semakin besar jumlah bit ekstra ini, maka semakin kecilefisiensi komunikasi yang berjalan.
            Perkembangan selanjutnya setelah harga computer mikro sudah terjangkau dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan jaringan sudah mulai beragam dari mulai menangani proses bersama atau komunikasi antar computer (Peer to Peer System ) tanpa melalui computer pusat.
            Kemudian berkembang teknologi jaringan local yang dikenal dengan sebutan LAN.
Demikian juga ketika internet berkembang, maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai terhubung dan terbentuk jaringan raksasa WAN.













BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN
Dari isi yang telah diuraikan, dapat diambil beberapa kesimpulan mengenai jaringan komputer, yakni sebagai berikut :
  1. 1.      Jaringan komputer merupakan dua atau lebih komputer yang saling terkoneksi dalam sebuah jaringan yang mana mereka mempunyai kemampuan untuk saling berkomunikasi dan bertukar informasi melalui media komunikasi. Jaringan komputer dibentuk oleh perangkat-perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak (software). Disamping itu juga diperlukan aturan main yakni protocol, arsitektur jaringan serta pengaturan jaringan yaitu topologi. Jaringan komputrer berkembang secara bertahap hingga menjadi seperti sekaran ini.
  2. 2.      Jaringan komputer dapat diklasifikasikan berdasarkan cakupan luasannya yaitu LAN, MAN, dan WAN, berdasarkan kecepatan transmisi datanya yakni Low Speed Network, Medium speed network, High speed network, serta Super High Speed network.
  3. 3.      Jaringan komputer khususnya LAN telah banyak diaplikasikan dalam berbagai bidang dan lembaga antara lain di perusahaan, perguruan tinggi, rumah sakit, dan perpustakaan.
  4. 4.      Jaringan komputer LAN memiliki kelebihan dan kelemahan antara lain kelebihannya dalam perancangannya LAN maupun pengelolaannya tidak tidak memerlukan pihak lain seperti penyedia jasa telekomunikasi karena LAN dapat bersifat mandiri (jika tidak terhubung ke internet), keamanan LAN lebih mudah terjamin dibandingkan dengan jaringan yang punya cakupan luas seperti Metropolitan Area Network (MAN) maupun Wide Area Network (WAN), dan kecepatan transfer data pada jaringan LAN relatif lebih cepat dibandingkan dengan jaringan lain seperti MAN dan WAN. Kelemahannya adalah LAN hanya melingkupi wilayah yang cukup sempit, sehingga apabila dibutuhkan untuk cakupan area yang lebih luas, beberapa LAN harus digabung menjadi MAN ataupun WAN.



B. SARAN
Saran yang dapat diutarakan disini adalah :
  1. 1.      Perlu adanya pelatihan mahasiswa/i, agar  mampu untuk mengetahui secara umum tentang jaringan yang digunakan,agar tidak terjadi kepanikan jika terjadi gangguan pada jaringan.
  2. 2.      Perlu adanya teknisi khusus yang menangani jaringan sehingga jika terjadi kerusakan dapat langsung ditangani oleh ahlinya.






















KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat dan karunia-Nya, sehingga dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “ MAKALAH MEMBANGUN JARINGAN LAN .
Kami menyadari bahwa di dalam pembuatan makalah ini tidak lepas dari berbagai kesalahan, untuk itu dalam kesempatan ini kami mengucapkan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Teman-teman. Kami menyadari bahwa dalam proses penulisan makalah ini masih sangat jauh dari kesempurnaan baik materi maupun cara penulisannya.
Namun, demikian kami telah berupaya dengan segala kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki sehingga dapat selesai dengan baik dan oleh karenanya kami  dengan rendah hati dan dengan terbuka menerima masukan, saran dan usul guna penyempurnaan makalah ini.
Akhirnya kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi seluruh pembaca.


 acenk ciber,,,,
temui gue di https://www.facebook.com/adchenk
and follow twitter gw di
twitter@cibersulivan


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

berkomentarlahn dengan bahasa yang baik